Apapun yang kalian ceritakan mengenai diriku, Bisakah kalian sedikit saja untuk tidak bercerita tentang kehidupan pribadiku? Sebenarnya pernikahan juga menjadi salah satu tujuan hidupku. Jadi tidak usah terus bertanya kapan saya akan menikah. Dengan siapa, atau berharap menemuka yang seperti apa. Sekarang perjuangan dan usaha keras ku tengah mengarah ke sana.
Sesungguhnya pernikahan itu dilandaskan tentang memilih? Bisakah kalian memberi saya sedikit ruang saja untuk bisa memilih?, dimana diantara mereka yang hadir dengan keseriusan atau cuma ingin hadir dan pergi lagi? sebab untukku, jauh lebih baik diriku membiarkan hati ini terus menanti seseorang yang tepat untuk saya jadikan pasangan hidup untuk menghadapi masa depan, dibandingkan saya harus menghabiskan banyak waktu dengan orang yang salah, yang cuma akan membuat penyesalan seumur hidup.
Berhentilah mengkritik tentang diriku. Mungkin dari diriku yang terlalu pemilih atau orang tua yang terlalu memiliki nilai cukup tinggi untuk mereka yang kelak akan menemani hari-hariku?. Adakah orang tua yang tidak mengharapkan kebahagian untuk anak-anak mereka? Jadi saya mohon berhentilah merasa paling mengerti apapun tentang jalan hidupku. Dan sebenarnya pernikahanku tidak menyangkut tentang kehidupan kalian, dikarenakan yang menjalani ini semua adalah diriku.
Saya percaya tuhan akan menunjukkan sesuatu yang indah untuk hidupku, Entah kapan itu akan ditunjukkan kepadaku. Namun yang terpenting bagiku adalah menjalani hidup ini tanpa harus menyusahkan orang lain, Terutama kedua orang tua ku.
Saya pernah berfikir untuk tidak akan menikah sebelum membahagiakan kedua orangtua ku, Tapi ternyata itu semua adalah kesalahan, saya sadar bahwa kebahagiaan orang tua ku adalah mengharapkan diriku segera menikah dan memberikan mereka cucu yang lucu. Itu sudah lebih dari cukup untuk membuat mereka bahagia, Terlebih dengan pernikahanku yang penuh dengan kebahagiaan dengan keluarga kecilku.
Namun, untuk mengabulkan semua itu tidaklah mudah, Semua ini bukan tentang kebahagiaan orangtua ku saja, Melainkan kebahagiaan hidupku, Dimana diriku untuk tidak salah memilih pasangan yang akan setiap harinya menemaniku hingga diriku akan tua termakan oleh waktu.
Jadi, Penilaian kalian atau pun kritikan kalian akan saya jadikan motivasi hidup. Saya hanya ingin mengatakan pada kalian bahwa pernikahan bukan tentang kebahagian semata, Namun tentang kedua keluarga berbeda yang harus dipersatukan dan juga memiliki pasangan hidup yang benar-benar mengerti soal keadaan,sifat dan juga materi. Jika Sudah waktunya tiba, saya juga akan menikah tanpa harus kalian sarankan kepadaku.
Baca Juga Artkel : Saya Berjuang Untuk Seseorang Yang Tak Layak Untuk Diperjuangkan
Sekian Postingan tentang, Jika Sudah Saatnya, Saya Akan Menikah Juga, Menurut teman- teman bagaimana? ayo sharing komentar teman- teman di bawah ini, dan mudah-mudahan kali ini bisa memberi wawasan dan manfaat pada untuk teman - teman semuanya.
Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Jika Sudah Saatnya, Saya Akan Menikah Juga dan artikel ini url permalinknya adalah http://sapaanberita.blogspot.com/2016/02/jika-sudah-saatnya-saya-akan-menikah.html Semoga artikel ini sangat bermanfaat, Jangan lupa untuk Share ke teman dekat Anda
Jika Sudah Saatnya, Saya Akan Menikah Juga
4/
5
Oleh
Unknown
