Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Impian! | SapaanBerita

Membeli rumah merupakan impian banyak orang. Rumah identik dengan tempat dimana kita dan keluarga atau orang-orang yang kita kasihi bisa berkumpul bersama, tempat kita beristirahat, tempat kita melakukan hal-hal yang kita sukai dan menghabiskan waktu setelah beraktifitas diluar. Sehingga sering kita dengar istilah �Home Sweet Home�, dan bukan merupakan hal yang aneh kalau pembelian rumah merupakan tujuan keuangan yang paling banyak diinginkan. Rumah juga merupakan aset terbesar yang dimiliki oleh seseorang karena value atau harganya yang tinggi terutama di lokasi-lokasi yang strategis. Karena harganya yang mahal maka pembelian rumah menjadi tantangan bagi sebagian besar orang untuk bisa mempersiapkan pembelian rumah yang sesuai dengan kebutuhan namun juga sesuai dengan kemampuan. Banyak hal yang perlu menjadi bahan pertimbangan dan dipersiapkan pada saat akan membeli rumah :

Image Credit By www.antarafoto.com
  • Nilai Rumah
Rumah nilainya naik seiring waktu, bahkan di lokasi-lokasi yang strategis/banyak diminati kenaikan harga rumah sangat tinggi. Perhatikan pemilihan lokasi rumah dan fasilitas umum yang ada disekitar rumah yang ingin dibeli (sekolah, pusat perbelanjaan, perkantoran, industri/usaha) karena akan mempengaruhi nilai rumah.

Image Credit By www.usahaproperti.com
  • Cara Pembelian
Membeli rumah bisa dilakukan secara tunai maupun kredit. Jika pembelian dilakukan secara kredit maka akan ada bunga yang dikenakan. Kredit rumah yang biasanya ditawarkan bersifat kredit jangka panjang yaitu 10 tahun, 15 tahun atau 20 tahun. Namun saat ini ada juga pilihan pembayaran cash bertahap dan ada pula yang menawarkan kemudahan uang muka/down payment bisa dicicil. Jika rumah ingin dibeli dalam jangka pendek (1-2 tahun) maka persiapan dana dilakukan dengan menabung, namun jika jangka panjang (diatas 3 tahun) maka bisa berinvestasi agar dana yang dialokasikan bisa berkembang.

Image Credit By www.kolomrumah.com
  • Sertifikat Rumah
Jika dibeli dari developer maka sertifikat rumah adalah SHM (Sertifikat Hak Milik) dan akan dipegang oleh bank/lembaga financing jika kita melakukan pembelian rumah secara kredit. Namun jika kita membeli rumah dari perorangan maka jangan lupa untuk melakukan pengecekan terhadap sertifikat rumah untuk memastikan keabsahan sertifikat dan tidak ada catatan seperti blokir, sita atau catatan lainnya.

Image Credit By www.citragardencity.com
  • Dana yang harus disiapkan
Pada saat membeli rumah yang perlu disiapkan bukan hanya uang sebesar harga rumah tersebut, namun biaya-biaya lainnya yaitu biaya yang terjadi pada saat proses jual beli mencakup biaya akta jual beli, BPHTB (Bea Perolehan Hak Tanah dan Bangunan), biaya balik nama (jika dibeli dari perorangan bukan developer) , dan biaya-biaya yang harus dipersiapkan setelah rumah dimiliki yaitu pajak bumi dan bangunan/PBB, biaya operasional (listrik, air, telp), pembelian isi rumah/furniture dan perawatan.

Image Credit By www.futuredy.com
  • Kemampuan mencicil
Jika kita memilih untuk membeli secara kredit maka kita perlu memeriksa kemampuan mencicil atau batas cicilan yang sesuai dengan kemampuan kita. Idealnya cicilan utang maksimal 30% dari penghasilan kita, ini juga yang akan dicek oleh appraisal  bank pada saat kita mengajukan kredit. Kenapa dibatasi? Karena selain membayar cicilan rumah kita juga memiliki kebutuhan/pengeluaran lain yang harus dibayar jadi batas tersebut menjaga agar cicilan utang tidak menjadi beban. Jika kita sudah memiliki kredit lainnya seperti KPM (Kredit Pemilikan Mobil) maka porsi cicilan kredit mobil akan mengurangi porsi 30%, sehingga hanya sisanya yang bisa digunakan untuk cicilan rumah. Sebaiknya cicilan rumah jangan dilakukan berbarengan dengan cicilan mobil agar tidak memberatkan cashflow.

Image Credit By www.usahaproperti.com
  • Tujuan Penggunaan
Rumah bisa digunakan hanya untuk penggunaan pribadi/keluarga atau bisa dijadikan sebagai aset produktif dimana rumah bisa menambah penghasilan seperti disewakan/dikontrakan atau dijadikan tempat usaha. Tentukan tujuan penggunaan rumah sehingga kita bisa menikmati rumah yang dibeli dan mendapatkan manfaat sesuai yang diinginkan.

Image Credit By bisnis.news.viva.co.id
  • Kondisi Rumah
Kita bisa membeli rumah baru atau rumah orang lain. Kedua pilihan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika membeli rumah baru kondisi bangunannya baru, sesuai standard/belum dimodifikasi (jika dibeli diperumahan), namun jika kita membeli rumah orang lain terutama yang bukan diperumahan/dibangun oleh pemilik sendiri maka perhatikan dengan benar konstruksi bangunan, saluran air, instalasi listrik, dan hal-hal penting lainnya agar tidak ada masalah dikemudian hari.

Rumah yang kita beli dengan perjuangan akan menjadi aset kita dan keluarga jadi persiapkan dengan matang dan buatlah keputusan dengan bijak. Selamat membeli Rumah Impian!


Yosephine P. Tyas, S.Kom, MM, CFP�

Certified Financial Planner
 

Lihat juga



Sekian Postingan tentang, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Impian! | SapaanBerita, Menurut teman- teman bagaimana? ayo sharing komentar teman- teman di bawah ini, dan mudah-mudahan kali ini bisa memberi wawasan dan manfaat pada untuk teman - teman semuanya.

Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Impian! | SapaanBerita dan artikel ini url permalinknya adalah https://sapaanberita.blogspot.com/2016/05/pertimbangkan-hal-hal-ini-sebelum.html Semoga artikel ini sangat bermanfaat, Jangan lupa untuk Share ke teman dekat Anda

Related Posts

Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Impian! | SapaanBerita
4/ 5
Oleh

Berlangganan Via E-mail

Suka Berita/Artikel kami? mari berlanggan lewat Email, saat update Berita/ Posting akan masuk ke email anda.